cerita ini bermula dari sebuah kegiatan kampus yang menyenangkan, namun tak seorang pun yang mengira hal misterius ini akan terjadi.
malam itu aku bersama 4 orang teman saya mendapatkan tugas jaga shift malam di sebuah penginapan yang digunakan untuk para tamu undangan, kami semua melewati semuanya dengan suka cita, semua bermain, bercanda, dan bergembira, tidak tahu mengapa, malam itu perasaan saya sedikit tidak tenang, dan saya mulai merasa sedikit ketakutan, "apa gerangan yang akan terjadi malam ini ?" fikir saya, dengan positif thinking saya menjawab, "ahh paling juga cuma perasaan."
kebetulan malam itu kami menempati kamar 306, yang konon katanya, dari awal pembuatan tidak ada yang menempati kamar tersebut, mungkin karena alasan itu kami memilih kamar tersebut,
ya seperti biasa jika anak muda ngumpul, kopi tidak bisa lepas dari tangan, ditambah dengan game, suasana menjadi semakin meriah saja, dan kami memulai perjalanan kami malam itu..
mungkin karena efek kopi, dan felling tadi, saya jadi sulit tidur pada saat tengah malam, dan seperti yang sudah di perkirakan, tuntutan alam mulai menghampiri, WC i'm comming,...
dengan tergesa-gesa dan terburu-buru(bedanya dimana ya ) saya berlari ke wc, dengan gaya yang coll, untuk menutupi rasa takut, dan perasaan ganjil itu mulai datang ketika keluar dari kamar 306 itu, karena merasa sedang di ikuti seseorang saya menoleh ke belakang, tidak ada siapa-siapa, "hmm, mungkin cuma perasaan" gumam ku, situasi itu semakin membuat ku semakin ingin ke WC, sesampainya di WC, dengan cepat ku tuangkan semua perasaan yang ingin ku curahkan, dan luar biasa, dunia seakan terbang.. karena tuntutan telah di penuhi aku keluar dari WC, ku cuci tangan di wastafel, tapi tanpa melihat kaca tentunya, karena takut bukan bayanganku yang muncul,
dengan gaya yang tetap coll aku keluar dari WC, namun tak tahu mengapa, ada sesuatu yang kuat yang menahan tubuhku, membuatku sulit bergerak, ku kerahkan semua tenaga, dan akhirnya aku bisa juga melepaskan diri, dan akibatnya tubuhku sempoyongan, karena terlalu banyak mengeluarkan tenaga, sedangkan siangnya hanya makan sedkit, dan itupun sisa makan pagi,, dengan kepala yang berat akhirnya aku sampai dikamar, dan kuceritakan apa yang terjadi, namun tak ada yang percaya, akhirnya kuputuskan untuk tidur, dan di sinilah semua cerita bermula, perasaan ku mulai terbang, seperti orang yang akan pingsan, roh ku seakan tercabut, dan mengembara sendiri di alam yang hampa..
aku seperti berjalan di dalam ruang kosong, dan samar-samar akhirnya bisa kulihat teman-temanku, yang lebih mengejutkan ternyata kamar 306 itu bukan kami saja yang mengisinya, banyak makhluk lain yang berada di sana, aku terkejut, dan berteriak namun tak ada yang mendengar, disaat itulah ada sosok itu muncul. berkeringat dingin dan wajah yang pucat ku tanyakan pada makhluk itu, "siapa kamu ?", makhluk itu menjawab, "kami semua adalah roh kamar ini, kami merasa terganggu dengan kedatangan kalian, kami tidak bisa beristirahat disini lagi karena gangguan kalian....!!"
jawabnya, "la..lalu apa hubungannya denganku, mengapa aku bisa melihat teman-temanku ? sedangkan mereka tidak ?"
tanyaku. "sekarang kau sedang kami tarik ke dunia kami untu k memberimu pelajaran", jawabnya, "tapi mengapa aku?" tanyaku, "karena kaulah yang memiliki perasaan yang cukup kuat untuk merasakan kehadiran kami.
dengan takjubnya aku menjawab,,, "bagaimana mungkin, ini pasti hanyalah mimpi.', akhirnya ku hantamkan kepalaku ketembok, ajaib, kepalaku menembus tembok tersebut.
"apa yang terjadi ?", tanyaku. "sudah kami katakan tadi bahwa kau sudah berada di dunia kami".
dengan bingungnya akhirnya ku tanyakan "bagaiman aku bisa kembali ke duniaku ?". "kau hanya harus membantu kami, jangan buat keributan di tempat kami". akhirnya kusanggupi hal itu, tiba2 dunia kembali berputar dan aku terhentak dari tempat tidur,
teman2 ku yang sedang asiknya main Winning Eleven dan Devil May Cry, bertanya dengan logat mereka "ngapo kau ki ?", akhirnya ku ceritakan apa yang terjadi, namun mereka tak ada satupun yang percaya, dan menganggap ku hanya bermimpi dan berkhayal, karena terlalu banyak main game. pada akhirnya ku anggap semua itu hanya mimpi, dan kami mulai membuat keributan kembali di kamar 306 itu.
pada akhirnya, kami semua tertidur dan terbangun keesokan paginya, dan hari itu kami lewatkan seperti biasa dengan kuliah dan mengerjakan tugas, dan akhirnya kejadian malam itu pun terlupakan.
malamnya kami kembali ke kamar itu, karena kami mendapat panggilan untuk jaga kembali, karena kegiatan itu belum selesai, kami kembali membuat keributan di tempat itu, kami dengan riangnya bermain dan bercanda, sehingga tak terasa hari telah menunjukkan jam 1 malam. dan keanehan mulai terjadi.. BERSAMBUNG
Home 
